Laman

Sabtu, 12 Mei 2012

TBC TULANG PADA ANAK

TBC tulang adalah penyakit yang disebabkan oleh virus mycobacterium tuberculosa. Virus ini menyebar lewat udara, jalan masuk virus ini ke dalam tubuh adalah melalui saluran pernafasan. Bagian tubuh yang umumnya terinfeksi virus ini adalah paru-paru namun tidak menutup kemungkinan virus mycobacterium tuberculosa juga menginfeksi bagian tubuh yang lain seperti tulang, selaput otak ( meningitis ), kulit dan organ lainnya.

Masa inkubasi virus ini tergolong lama dan aktivitasnya tergantung daya tahan tubuh. Virus ini bisa mengedap dalam tubuh selama bertahun-tahun baru kemudian mulai beraksi ketika daya tahan tubuh melemah.

Cara paling baik untuk menghindari terjangkitnya TBC tulang adalah melalui vaksin BCG. Vaksin ini memberi tubuh daya tahan terhadap virus mycobacterium tuberculosa sehingga akibatnya tidak fatal.

Tb tulang dapat menyerang semua orang tak terkecuali anak-anak. Pada anak-anak akibat dari terjangkit virus ini bisa fatal karena anak-anak masih dalam masa pertumbuhan hingga dapat menyebabkan kerusakan tubuh secara permanen.

Gejala awal dari penyakit ini awalnya ringan, berupa rasa pegal-pegal, mudah lelah, sendi terasa sakit bila digerakkan, berkeringat dimalam hari, nafsu makan berkurang, kadang demam ringan.

Deteksi  terhadap penyakit ini dapat dilakukan dengan pemeriksaan radiologi. Langkah pertama dilakukan photo toraks PA karena penyakit TBC tulang 80% disebabkan karena penyebaran virus mycobacterium tuberculosa dari paru-paru. Jika dicurigai adanya TBC tulang maka dilakukan pemeriksaan tingkat lanjut melalui photo pada tulang (photo polos posisi AP, Lateral dan CT-Scan atau MRI).

Pengobatan terhadap tbc tulang dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama bertujuan untuk membunuh sebagian besar koloni kuman mycobacterium tuberculosa. Tahap kedua, pengobatan bertujuan untuk mencegah kambuhnya penyakit yang sama.

Penderita tbc tulang yang telah dinyatakan sembuh tidak berarti untuk selamanya bebas dari penyakit ini. Karena itu gaya hidup sehat perlu terus dilakukan.



www.beritaterkinionline.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar